Untuk kamu yang mencari tempat wisata di grobogan atau sekedar healing bisa datang ke wisata alam bledug kuwu. Selain wisata ini sebenarnya masih banyak wisata alam lain yang ada di Kabupaten Grobogan akan tetapi untuk warga lokal yang ingin liburan tidak salah main di kota sendiri dulu.
Sebelum kita memberikan informasi terkait harga tiket masuk bledug kuwu terbaru, transportasi dan fasilitas apa saja yang ada di kawasan wisata. Kita berikan cerita dulu perihal bledug kuwu agar kalian tahu akan sejarah atau cerita rakyta bledug kuwu. Asal Usul Jaka Linglung setelah beberapa waktu Prabu Dewa Cengkar menjelma buaya putih di laut selatan, Aji Saka pun menguasai kerajaan Medhangkamulan. Aji Saka menjabat menjadi seorang raja yang memiliki kepribadian bijaksana, arif, dan mendahulukan kepentingan rakyat.
Hingga pada suatu hari, Aji sedang berjalan di sebuah desa dan Ia pun melihat sekumpulan gadis yang sedang menumbuk padi menggunakan alu dan lesung. Dari sekumpulan gadis-gadis tersebut, Aji Saka melihat seorang gadis yang sangat cantik. Lantas saja, Aji Saka jatuh cinta pada gadis tersebut.
Baca Juga: Tips Memilih Hotel di Purwodadi Murah dan Nyaman untuk Liburan
Ketika gadis tersebut sedang menumbuk padi, tiba-tiba kain jarik yang dipakainya tersingkap dan menampakkan betisnya. Pemandangan tersebut membuat Aji Saka memiliki nafsu yang besar dan menteskan air maninya di tanah dan dipatuk seekor ayam. Berdasarkan dari cerita rakyat Bledug Kuwu, Dikisahkan bahwa selang beberapa waktu tersebut, ayam itu pun bertelur. Namun, bukannya itik yang keluar, melainkan seekor ular besar. Sepanjang di badan ular bertuliskan “putrane Aji Saka” menggunakan huruf Jawa. Ia pun bisa berbicara layaknya manusia dan mencari ayah kandungnya.
Pemilik ayam tersebut pun mengantar si ular ke kerajaan. Aji Saka yang mengetahuinya pun lantas terkejut. Namun sebagai seorang raja yang bijaksana, Aji Saka pun mengakui ular tersebut sebagai anak, akan tetapi dengan syarat bahwa ia bisa membunuh buaya putih di laut selatan. Sang ular itu pun menyanggupi syarat Aji Saka dan berangkat ke laut selatan.
Terjadi perkelahian hebat antara ular dengan buaya putih, yang mana di menangkan oleh sang ular. Ketika akan pulang dari laut selatan menuju Medhangkamulan, ular tersebut merasa bingung. Saat melongokkan kepalanya, ternyata ia baru saja sampai di Kuwu. Dikisahkan cerita rakyat bledug Kuwu, sang ular pun berujar “Besuk rejane jaman, di daerah ini akan ada sumber garam, yang dijadikan mata pencaharian warga di sekitar.”
Ular itu pun melanjutkan perjalanannya dan melongokkan kepala di Jono dan yang ke tiga di Crewek. Hingga yang ketiga kalinya belum sampai juga di tempat tujuan, sang ular pun menangis dan meneteskan air mata. Kedua tempat tersebut pun juga menghasilkan garam. Wilayah Crewek garamnya terlihat lebih kemerahan karena diyakini disebabkan air mata sang ular.
Ketika sang ular sampai di kerajaan Medhangkamulan, Aji Saka menerima ular tersebut sebagai puteranya dan diberi nama Jaka Linglung. Sejak saat itu pula Jaka pun tinggal di kerajaan Medhangkamulan bersama ayahnya.
Itulah, cerita rakyat Bledug Kuwu mengenai asal usul Jaka Linglung. Selanjutnya kita berikan informasi terkait wisata bledug kuw:
- Harga Tiket Masuk Bledug Kuwu
Untuk harga tiket masuk sebesar Rp.10.000/orang
Parkir kendaraan roda empat Rp.5.000
Parkir kendaraan roda dua Rp.2.000
- Fasilitas Bledug Kuwu
Untuk fasilitas sudah tersedia Mushola, Toilet dan kamar mandi
Sudah tersedia wahana permanainan anak
Panggung pertujukkan
Kuliner sepanjang pintu masuk kawasan wisata
- Jam Operasional Bledug Kuwu
Jam operasional mulai buka pukul 08.00 -17.00
- Tips Berwisata Bledug Kuwu
Untuk tips liburan di bledug kuwu usahakan pakai pakain panjang dan topi karena untuk melihat lumpur di area tengah langsung terkena sinar matahari. Waktu berkunjung tepat adalah pagi hari dan sore hari.
Demikian informasi sedikit perihal harga tiket masuk bledug kuwu terbaru dan cerita yang bisa memberikan informasi tentang jaka linglung. Semoga informa yang kita berikan dapat bermanfaat bagi kamu yang sudah mampir di blog ini ia. Jangan lupa share ia biar bledug kuwu makin tersohor dan fasilitas dan prasarana di sekitar juga tambah baik.